Kue putri mandi merupakan kue tradisional nusantara yang berasal dari Pulau Jawa. Dilihat dari bentuk dan cita rasanya, kue putri mandi memiliki kemiripan dengan kue mendut yang dikenal di Jawa Tengah dan kue Bugis khas Betawi.
Perbedaannya adalah kue mendut dibungkus daun (biasanya berbentuk tum) dan saus santan kentalnya disiram dahulu baru kemudian dikukus. Demikian juga pada kue bugis khas Betawi, dibungkus daun berbentuk kerucut, disiram saus santan baru dikukus. Sementara kemiripan antara ketiga kue ini adalah sama-sama berisi enten kelapa dan menggunakan bahan saus santan kental.
BAHAN ADONAN KULIT :
250 gr tepung ketan
50 gr tepung kanji/sagu
1/4 sdt garam
125 ml santan cair
Pewarna merah dan hijau (air daun suji)
BAHAN ISI ENTEN KELAPA :
150 gr gula merah, iris halus
1/2 butir kelapa muda, parut kasar memanjang
100 ml air
2 lembar daun pandan, potong masing-masing 5 cm
1/8 sdt garam
BAHAN KUAH / SAUS SANTAN KENTAL :
500 ml santan dari 1 butir kelapa
1 sdt tepung beras
2 lembar daun pandan, sobek, buat simpul 1/8 sdt garam
CARA MEMBUAT :
1. Untuk Isi Enten Kelapa : Masak semua bahan isi dengan api kecil sambil diaduk sampai kering. Angkat, bagi menjadi 30 bulatan. Sisihkan.
2. Untuk Kuah / Saus Santan Kental : Masak semua bahan kuah dengan api kecil sambil diaduk sampai mendidih. Angkat, sisihkan.
3. Untuk Bahan Adonan Kulit : Campur dan uleni semua bahan adonan kulit (kecuali pewarna) sambil menuangkan santan cair sedikit demi sedikit sampai adonan kalis dan dapat dibentuk. Bagi adonan menjadi 2 bagian, lalu beri pewarna merah dan hijau. Bulatkan masing-masing warna adonan menjadi bola-bola kecil sebanyak 15 butir. Pipihkan, beri isi enten kelapa pada adonan, tutup dan bulatkan kembali.
4. Rebus dalam air mendidih sampai matang dan terapung. Angkat, tiriskan.
5. Hidangkan dengan dengan disiram saus santan kental.
Untuk : 30 butir
Perbedaannya adalah kue mendut dibungkus daun (biasanya berbentuk tum) dan saus santan kentalnya disiram dahulu baru kemudian dikukus. Demikian juga pada kue bugis khas Betawi, dibungkus daun berbentuk kerucut, disiram saus santan baru dikukus. Sementara kemiripan antara ketiga kue ini adalah sama-sama berisi enten kelapa dan menggunakan bahan saus santan kental.
BAHAN ADONAN KULIT :
250 gr tepung ketan
50 gr tepung kanji/sagu
1/4 sdt garam
125 ml santan cair
Pewarna merah dan hijau (air daun suji)
BAHAN ISI ENTEN KELAPA :
150 gr gula merah, iris halus
1/2 butir kelapa muda, parut kasar memanjang
100 ml air
2 lembar daun pandan, potong masing-masing 5 cm
1/8 sdt garam
BAHAN KUAH / SAUS SANTAN KENTAL :
500 ml santan dari 1 butir kelapa
1 sdt tepung beras
2 lembar daun pandan, sobek, buat simpul 1/8 sdt garam
CARA MEMBUAT :
1. Untuk Isi Enten Kelapa : Masak semua bahan isi dengan api kecil sambil diaduk sampai kering. Angkat, bagi menjadi 30 bulatan. Sisihkan.
2. Untuk Kuah / Saus Santan Kental : Masak semua bahan kuah dengan api kecil sambil diaduk sampai mendidih. Angkat, sisihkan.
3. Untuk Bahan Adonan Kulit : Campur dan uleni semua bahan adonan kulit (kecuali pewarna) sambil menuangkan santan cair sedikit demi sedikit sampai adonan kalis dan dapat dibentuk. Bagi adonan menjadi 2 bagian, lalu beri pewarna merah dan hijau. Bulatkan masing-masing warna adonan menjadi bola-bola kecil sebanyak 15 butir. Pipihkan, beri isi enten kelapa pada adonan, tutup dan bulatkan kembali.
4. Rebus dalam air mendidih sampai matang dan terapung. Angkat, tiriskan.
5. Hidangkan dengan dengan disiram saus santan kental.
Untuk : 30 butir
0 comments:
Post a Comment